Lorensius Jatmiko Nugroho Kembali Ke BUMN

Setelah menyelesaikan kuliahnya sebagai Sarjana Hukum di Universitas Gajah Mada (UGM), pria ini langsung diterima bekerja di salah satu BUMN yang bergerak di bidang Alumunium. Selama 18 tahun, pria asal Klaten ini hanya fokus pada pekerjaannya dibidang legal. Meniti karir mulai dari seorang staff, sampai dengan menjadi Deputi General Manager.
Namun pada 2016 ia memilih menghentikan karirnya di perusahaan BUMN dan berpindah pada perusahaan swasta yang juga masih pada sektor Alumunium, pada tempat baru ini ia kembali dipercaya sebagai Legal Advisor. Namun ditempat ini ia tidak begitu lama bekerja. Kemudian memutuskan resign, dan mencari tempat lain.

Dayung bersambut, setelah memutuskan berhenti di perusahaan swasta, ia mendapat informasi lowongan pekerjaan di perusahaan BUMN penghasil bahan peledak PT DAHANA (Persero).

“Kebetulan saya mendapat info BUMN DAHANA sedang mencari seorang legal advisor, akhirnya saya coba masukan aplikasi lamarannya, dan ternyata saya diterima,” ungkap Lorensius Jatmiko Nugroho kepada Dfile.

Seakan menjadi takdir, bermula dari BUMN kini kembali lagi ke BUMN. Berbekal pengalaman kerja dan fokus dalam bidangnya, Pria yang akrab dipanggil Jatmiko ini sejak 2 April 2018, telah menduduki jabatan sebagai Manager Legal, yang konon menurut informasi kursi Manager Legal ini sudah lama kosong, dan kali ini telah diduduki oleh Jatmiko.

Keberadaannya di DAHANA, meski masih terbilang hitungan jari, ayah dua orang anak ini, sangat jatuh hati pada suasana kerja di DAHANA, ia sudah merasakan aura positif yaitu suasana kehangatan kekeluargaan.

“Padahal saya disini baru, tapi sudah merasakan suasananya sangat bagus,nyaman, tidak kaku, dan rasa kekeluargaannya sangat tinggi,” ungkap pria yang hobi olahraga bulutangkis.

Kepada Dfile ia menuturkan ada beberapa tugas pokokenya sebagai Legal, proses kerja ini memang sudah sering ia lakukan sejak lama. Pertama yakni mengurus perihal perjanjian atau kontrak, dimana ia selain membuat draft namun juga perlu mereview dengan teliti.

Kemudian melakukan ligitasi jika menghadapi kasus-kasus hukum, baik perdata maupun pidana. Ketiga yakni mengurus soal perizinan-perizinan untuk melancarkan jalan perusahaan. Keempat, melakukan update peraturan pemerintah yang berkaitan dengan aktivitas perusahaan dan pengelolaan peraturan perusahaan.

“Legal pun berfungsi sebagai konsultan hukum bagi unit kerja lainnya, ini berarti kita harus memahami semua bidang atau unit kerja lainnya dari perspektif hokum,”pungkas Jatmiko. (sya)