Tenis Lapang Juara, Volly Ball Terus Melaju

Semarak Pertandingan DAHANA dalam PORAP BUMN BUMD ke-1 Kabupaten Subang 2015

Tim atlet PT DAHANA (Persero) yang tengah ikut serta dalam Pekan Olahraga Antar Perusahaan (Porap) BUMN BUMN ke 1 Subang, dari lima cabang olahraga (cabor) yang diikuti hanya menyisakan satu pertandingan lagi yaitu volley ball.

Empat cabor lainnya, seperti tenis meja, bulutangkis dan futsall tidak mampu melaju ke babak berikutnya, dan harus menerima ketangguhan permainan lawannya. Tim tenis meja yang terdiri dari Aan Handoyo, Budi dan Andriana terpaksa terhenti di babak empat besar setelah berhadapan dengan tim dari Optik Zoom. Sebelumnya tim tenis meja DAHANA ini mampu mengalahkan tim dari PT Sari Ater dan Aqua B.

Sedangkan tim bulutangkis Dahana harus takluk diawal permainannya yang berhadapan dengan tim Pabrik Gula (PG) Rajawali. Permainan group ini tidak mampu meraih skor kemenangan. Dua tim ganda, pasangan Wawan dan Deni serta Jufal dan Asep tidak mampu mengejar point angka kemenangan. Dalam permainan tunggalnya pun Ajis Nurjaman mampu ditaklukan oleh atlit muda PG Rajawali.

Begitupun dengan tim futsal Dahana, setelah berhasil menaklukan tim BWS dengan skor 3-0, selanjutnya Dahana harus tanding dilapangan futsal Carera melawan tim Optik Zoom. Pertandingan yang digelar Rabu malam (25/11/2015) ini menjadi babak akhir bagi tim futsal  DAHANA dalam pertandingan futsal Porap BUMN BUMD ke-1 Subang 2015. Futsal terakhir ini Dahana hanya mampu mencetak 1 buah gol, sedangkan lawan mampu membobol gawang Dahana dengan skor 5.

Tim atlet Dahana yang telah mendapat kupon kemenangannya yaitu tenis lapangan. Pertandingan tenis lapangan ini digelar pada 25 November 2015 di Gor Subang. Permainan group dengan sistem ganda ini, Dahana berhadapan dengan PG Rajawali. Mengawali permainannya, pasangan Aan dan Eman Suherman mampu mengungguli pertandingan. Namun di pertandingan kedua pasangan Amin dan Erman mampu ditaklukan lawan. Di pertandingan terakhir Dahana menurunkan pasangan Aan dan Erman. Di Babak penentu ini akhirnya Dahana mampu merebut kemenangannya.

Cabang olahraga yang kini tersisa untuk tim Dahana tinggal volley ball, tim ini dijadwalkan akan bermain pada tanggal 27 November 2015 di Gor Gotong Royong Subang. Sebelumnya tim volley ball Dahana melaju ke babak berikutnya setelah menang atas PLN.

Kegagalan peraihan kemenangan tim Dahana dalam olah raga bukan disini saja, sebelumnya Dahana mengikuti Porseni BUMN namun gagal meraih bintang juara. Hal ini bukan karena sebab biasa. Deni Amarullah, salah satu atlet bulu tangkis DAHANA, memaparkan Dahana saat ini tengah krisis generasi atlet muda. Program senior yang tengah digadang-gadangkan ini belum sepenuhnya dioptimalkan untuk mencetak atlet olahraga Dahana.

“Kita masih kekurangan atlet-atlet muda, dan latihan yang rutin dilaksanakan masih belum mampu mencetak atlet, hanya sekedar hobi saja. Seharusnya latihannya juga melahirkan mental atlet, jadi jika bertanding dengan yang lain sudah biasa” ujar Deni Amrulloh.

Hal yang sama disampaikan oleh Ian Rendi Putra Sebayang, penjaga gawang tim futsal Dahana, menurutnya sampai saat ini latihan yang dilakukan timnya memang belum maksimal.

“Saya menyadari betul, latihannya memang masih kurang maksimal, jadwal latihannya pun belum rutin, apa lagi harus bertanding dengan tim luar untuk sekedar latihan, ini memang jarang dilakukan,” ungkap Rendi. (SYA)