Kini, Usia Dfile telah 10 tahun

Pada awalnya media ini hanya sebuah lembaran-lembaran kertas yang ditempel pada papan informasi, kemudian berkembang menjadi sebuah buletin dan bertranformasi menjadi sebuah majalah yang menyebarkan nilai budaya perusahaan dalam bentuk informasi berita. D-File adalah majalah yang dikelola Humas PT DAHANA (Persero), pada 25 Februari kemarin usianya telah mamasuki tahun yang ke sepuluh. 

Guna memperingati kiprah media budaya tersebut, perayaan HUT Dfile digelar secara sederhana pada 26 Februari 2015 di Smart Room Gedung Diklat Kampus Dahana Subang.   Perayaan ini dihadiri oleh karyawan yang berkantor di Subang dan Direktur Utama PT DAHANA (Persero) F. Harry Sampurno.

Menurut Juli Jajuli, Asisten Manager Humas sekaligus pemimpin redaksi majalah DFile mengungkapkan sejarah singkat keberadaan DFile sampai saat ini.   Menurutnya, eksistensi DFile tidak terlepas dari dukungan karyawan Dahana lainnya yang ikut serta, dan mau berbagi ide pemikiran dan informasi-informasi penting lainnya.

“Terimakasih untuk semua yang telah mau berbagi informasinya dengan kami, media ini ada karena anda semua,” kata Juli Jajuli.

Di usianya yang ke 10, media milik perusahaan bahan peledak ini tidak hanya fokus berbagi informasi di majalah, namun telah menyisir media alternatif lainnya, meyebarkan informasi melalui website, blog, dan juga media sosial. Bahkan melalui group messenger seperti BBM dan WA.  Bahkan, versi softcopy Dfile dapat didownload di website www.dahana.id.

Dengan mengoptimalkan media yang ada bahkan media sosial di internet, Juli mengatakan melalui media sosial tidak jarang mendapatkan konsumen yang tertarik pada Dahana. Oleh karenanya ke depan akan terus memaksimalkan penyampaian informasi melalui media lainnya.

“Ultah DFile ini merupakan bagian untuk mengevaluasi serta bertransformasi agar kedepan bisa lebih optimal dalam berbagi informasi,” ucapnya. (Sya)