Pohon yang rindang itu memiliki keunikan tersendiri, meski namanya pohon Jati Wulung akan tetapi pohon itu bukan pohon jati. Jati wulung ini adalah dua buah pohon yang saling menempel yakni pohon karet dan beringin. Karena dianggap tak lazim maka pohon itu di anggap keramat. Masyarakat sekitar menyebutkan pohon jati wulung itu sudah lama tumbuh disana.
“Pohon itu mah, waktu jaman belanda juga sudah ada,” ungkap Ganda, warga cikareo kepada Dfile.
Selain itu, pohon yang berdiri dan tumbuh di sekitar pematang perkebunan penduduk ini, tepat di bawahnya terdapat batu yang unik, batu itu menyerupai kepala ular cobra. Orang menyebutnya batu kursi. Meski namanya batu kursi, banyak orang yang enggan duduk di batu tersebut. Konon batu itu tempat duduk si penunggu gaib pohon jati wulung. Sampai saat ini pohon jati wulung ini masih kokoh berdiri tumbuh di dekat Kampus Dahana. (SYA)
No comments:
Post a Comment