Jakarta. Rabu
(24/04), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali melakukan
perombakan di tubuh PT DAHANA (Persero). Sekretaris Jenderal Kementrian
Pertahanan RI Budiman, diangkat menjadi Komisaris Utama PT Dahana
(Persero). “Atas nama Menteri BUMN, rapat umum pemegang saham telah
menetapkan pengangkatan Budiman sebagai Komisaris Utama PT Dahana
(Persero),” kata Dwijanti Tjahjaningsih, Deputi Bidang Usaha Industri
Strategis dan Manufaktur Kementrian BUMN.
Pengangkatan tersebut
menggantikan komisaris utama sebelumnya, Eddy Sumarno Siradj yang dalam
waktu bersamaan juga diangkat menjadi komisaris utama di PT PAL
(Persero). Dalam pelantikan yang digelar di lantai 9 Gedung Kementerian
BUMN Jalan Medan Merdeka Selatan tersebut, Kementerian BUMN hanya
merombak pada posisi Komisaris Utama PT Dahana. Hadir dalam pelantikan
tersebut seluruh direksi perusahaan, termasuk Direktur Utama PT Dahana
(Persero) Fajar Harry Sampurno.
Bagi Budiman sendiri, DAHANA sudah
tidak asing lagi. Sebagai mantan Wakasad, Budiman sudah lama
berkecimpung dalam industri pertahanan, termasuk PT DAHANA (Persero).
Saat pelantikan, Budiman mengapresiasi peran DAHANA yang semakin
signifikan dalam industri strategis dan pertahanan. Tahun ini,
perusahaan handak plat merah ini sedang merencanakan pembangunan
industri propelan di Energetic Material Center (EMC) Subang.
Usai
pelantikan, jenderal bintang tiga berpangkat Letjen ini berharap bisa
cepat bekerjasama dengan direksi perusahaan. “Dahana saat ini tumbuh
menjadi perusahaan yang sangat pesat, laba tahunan yang menurun lebih
disebabkan pembangunan yang besar tahun lalu, aset perusahaan justru
meningkat sangat signifikan,” ujar Budiman. (IDR)
Thursday, April 25, 2013
Budiman Diangkat Menjadi Komisaris Utama PT Dahana
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment