Kawasan Energetic Material Center PT DAHANA (Persero) merupakan sebuah kawasan penelitian, pengembangan dan produksi bahan berenergi tinggi terbesar dan satu satunya di indonesia hingga saat ini. Oleh karena itu, kawasan ini seolah-olah memiliki magnet tersendiri untuk menarik para praktisi yang bergelut di bidang bahan peledak untuk menyambanginya. Maka dikenallah Kampus Dahana sebagai kiblat bahan peledak Indonesia.
Ditemui disela-sela kunjungan, Kepala Departemen & Teknologi Munisi Letkol. Sahala Harahap menerangkan bahwa para siswa ini merupakan para prajurit TNI AD dari seluruh Indonesia. Prajurit yang berasal mulai dari Kodam I Iskandar Muda sampai Kodam XVII Cenderawasih untuk mengikuti Pendidikan Lanjutan Perwira.
"Seluruh siswa ada 56 orang, mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka sengaja kita ajak ke DAHANA untuk mengenal lebih jauh tentang jenis-jenis bahan peledak dan komposisinya. Hal ini karena dalam materi pembelajaran mereka ada materi tentang munisi dan bahan peledak, sehingga tepat sekali bila kita ajak untuk 'ngampus' di DAHANA hari ini,” ungkap Sahala Harahap.
Bertempat di ruang Classroom Kampus DAHANA, para prajurit TNI AD ini mendapatkan pemaparan materi tentang DAHANA serta karakteristik bahan peledak produksi DAHANA yang disampaikan oleh Manager Rekayasa dan Aplikasi Bahan Peledak Komersial DAHANA, Anggaria Maharani.
Selain mendapatkan pemaparan materi di kelas, para siswa pun berkesempatan untuk melihat langsung dan berkunjung ke tempat produksi dan melihat uji mutu bahan peledak produksi DAHANA di area RING 1 Kawasan Energetic Material Center DAHANA. (rmt)
No comments:
Post a Comment