Dirut DAHANA turut dalam Aksi Bersih-Bersih Sungai Ciliwung

Direktur Utama PT DAHANA (Persero) Budi Antono, turut dalam operasi bersih-bersih kali Ciliwung yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN dalam rangka memperingati HUT ke-20 Kementerian BUMN. Acara ini dimulai sejak pukul 07.00 WIB, Minggu, 8 April 2018.

Acara bersih-bersih menyusuri aliran sungai Ciliwung dimulai dari Rindam Jaya Condet hingga Kalibata ditempuh dalam waktu dua jam, sejak 07.20 hingga 09.30. Menteri BUMN Rini Soemarno juga turun langsung dalam acara ini dan berhasil mengumpulkan dua karung sampah, dimana salah satu isinya adalah sendal.

"Nih hasil sampah kita. Kita sampai dapat sandal. Banyak banget sandalnya," ujar Rini.

Menteri Rini ditemani oleh Direktur Utama BTN Maryono, Direktur Utama Askrindo Asmawi Syam, dan Direktur Utama PT Waskita Karya I Gusti Ngurah Putra. Memakai perlengkapan dan peralatan lengkap seperti pelampung dan helm, Rini mulai menyisir sampah di kali Ciliwung dengan jaring.

Sebelum menyusuri kali Ciliwung sepanjang 11 km dengan perahu karet, Kementerian BUMN juga melakukan acara bedah rumah untuk salah seorang karyawannya yang tinggal di Kalipasir, Cikini, Jakarta Pusat.

"Tadi pagi Ibu Menteri sudah membedah rumah salah satu pegawai di Kementerian BUMN. Memang yang selalu ditegaskan adalah kita tidak boleh lupa untuk membantu di lingkungan kita sendiri," kata Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro.

Sementara itu, Direktur Utama PT DAHANA (Persero) Budi Antono berada di Group 10 menaiki perahu karet bersama dengan Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN F. Harry Sampurno.  Masih dalam perahu yang sama ada juga Direktur Utama PT Inalum, Budi Gunawan Asikin dan direksi PT Krakatau Steel.

“Ini pertama kali bagi saya bersih bersih di Sungai Ciliwung. Dengan menggunakan seperti seser untuk menampung sampah-sampah di Sungai Ciliwung terutama plastik, stereoform dan lain-lain,”ungkap Budi Antono.

Menurut Budi Antono, selama 3 jam mereka mendayung sekaligus memungut sampah di Sungai Ciliwung. Karena sehari sebelumnya turun hujan, muka airnya agak naik dan banyak sampah sampah. Ada juga orang mancing atau menangkap ikan dengan jala.

“Saya heran juga karena ada penduduk yang buang sampah ke Sungai Ciliwung. Saya berharap warga warga yang tinggal disekitar sungai tidak membuang sampah di sungai lagi karena dapat menyebabkan banjir. Buanglah sampah di tempat pembuangan sampah.  Karena kebersihan adalah bagian dari iman,”pungkas Budi Antono. (yq)