Awal Juni lalu, tepatnya Kamis, 4 Juni 2015, Kantor Manajemen Pusat (Kampus) PT DAHANA (Persero) menerima kunjungan dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) Provinsi Sumatera Barat. Tamu kali ini adalah kepala Dinas
ESDM, Marzuki Mahdi beserta jajarannya dan didamping oleh perwakilan dari PT
Semen Padang.
Kunjungan ke Kampus Dahana ini merupakan rangkaian dalam mengenal lebih
dekat BUMN bahan peledak. Sehari sebelumnya,
Marzuki Mahdi juga
melakukan kunjungan ke kantor pemasaran DAHANA yang berlokasi di Menara MTH, Tebet
Jakarta Selatan dan diterima
langsung oleh GM Divisi Kuari & Konstruksi Asep Maskandar.
Berkunjung ke
Kampus Dahana, Marzuki langsung ‘disuguhi’ dengan menyaksikan uji mutu bahan peledak di area bunker yang
berada di Ring 1 Kawasan Energetic Material Center (EMC) PT DAHANA.
Uji mutu bahan peledak kali
ini adalah menguji produk dahana terbaru, Dayaprime Pentolite Booster, bahan peledak yang juga dipergunakan di pertambangan PT Semen Padang. Di tambang
semen tersebut DAHANA menggunakan produk Dayaprime Pentolite Booster ukuran 200 gram.
Sekali tembakan, terdengar beberapa kali
ledakan di dalam bunker. Kadis ESDM Sumbar ini pun puas dengan apa yang
saksikannya. Selanjutnya rombongan ini pun meninjau
langsung pabrik pembuatan Detonator Non Eletrik.
Dalam bincang-bincangnya dengan DFile, Marzuki menuturkan sangat
mendukung upaya DAHANA dalam menyongosong kemandirian produksi bahan peledak. Marzuki Mahdi yang bertugas sebagai pegawai
pemerintah punya tanggung jawab untuk ikut serta mendorong DAHANA supaya bisa masuk pada tambang-tambang di daerahnya.
“DAHANA itu milik Negara, saya pun
punya kewajiban mendorong Dahana untuk bisa masuk ke tambang-tambang diwilayah
kami,” ujar Marzuki Mahdi kepada DFile, Kamis (4/6). (sya)
No comments:
Post a Comment