Memetik Berkah, Dahana Santuni Anak Yatim

Tidak seperti biasanya, sore itu Masjid Al-Akhdhar yang berada di kawasan Energetic Material Center (EMC) terlihat ramai.  Warga dan Karyawan Dahana berdatangan ke Masjid yang dulu diresmikan oleh Menristek Muhammad Hatta untuk mengikuti buka puasa bersama.  Nampak hadir Direksi PT Dahana (Persero), Kapolsek Cibogo, Muspika Cibogo dan Kepala Desa Sadawarna dalam acara yang digelar pada Selasa, 15 Juli 2014.


Mereka duduk bersama mendengarkan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Dadan Ramdhani Ketua MUI Cibogo, dengan tema menyongsong Fitrah di Bulan Penuh Berkah.

"Fitrah itu kita kembali seutuhnya kepada Islam. Melaksanakan Islam dengan menyeluruh tidak setengah-setengah. Dalam beribadah, dan aktifitas kerja harus berislam. Islam mengajarkan kejujuran, kerja keras, disiplin dan tanggung jawab, itulah ciri seorang muslim dalam aktifitasnya," nasehat Ustad Dadan.

Selepas tausiyah, Dahana memberikan santunan kepada anak yatim piatu yang berada di sekitar Desa Sadawarna. Menurut Syamsudi, Sekretaris desa Sadawarna, anak yatim piatu yang dihadirkan dalam santunan ini merupakan anak yang berada di setiap RT yang berada di Desa Sadawarna.
Sementara itu, Deni Amarulloh, Supervisor Bina Lingkungam PKBL Dahana mengatakan bahwa data yang masuk ke PKBL anak yatim yang berjumlah 44 orang.

"Ini anak yatim piatu yang berada di setiap RT yang tercakup di Desa Sadawarna.  Kita ingin berbagi dengan mereka, semoga dengan santunan ini anak-anak merasa senang dan bahagia," kata Deni kepada DFile.
Ustadz Dadan pun berkomentar perihal kegiatan yang digelar oleh Dahana, "Inilah yang disebut kita memetik berkah ramadhan yakni melaksanakan ibadah puasa sepenuhnya, mempererat tali silaturahim dan juga saling berbagi dengan sesema khususnya orang yang tidak mampu serta mengasihi anak yatim piatu," tutur ustad Dadan. (Sya)