Dunia
kerja menuntutnya untuk mampu beradaptasi dengan cepat. Apapun
background nya harus mampu tetap bekerja. Hal ini dirasakan oleh mereka
yang sedang menempuh Management Traning (MT) gelombang pertama.
Sebelumnya, tiga bulan kebelakang mereka masih berstatus Calon Karyawan
(Cakar). Seperti halnya Deya Nadya, lulusan Psikologi ini kini mendapat
tugas baru menjadi SDM Divisi Tambang Umum (DTU) yang berkantor di MTH
Jakarta. Sebelumnya Deya bertugas di SDM Kampus Dahana Subang.
Tidak
mudah baginya menyusuaikan pekerjaan sehari-hari yang belum biasa
dilakukan. Menurutnya tugas yang saat ini diembannya lumayan rumit di
banding tempat sebelumnya.
“Kalo
dulu sih waktu di SDM Kampus tugas yang paling rumit itu membuat jadwal
training, nah kalo sekarang selain harus bergerak cepat, mempersiapkan
ini itu sendiri, dan saya juga harus membagi gaji karyawan yang ada di
DTU” kata Nadya kepada Dfile
Nadya mengaku baru seminggu
menempati kantor barunya di Jakarta. Jakarta baginya sudah tidak asing
lagi, suasana macet dan bising pernah dialaminya dulu. Di Subang untuk
sampai ke kantor hanya butuh hitungan waktu menit. Berbeda dengan di
Jakarta, untuk bisa sampai gedung MTH, Nadya butuh waktu sampai 2 Jam.
Selain
Nadya, masih banyak para MT yang tadinya berkantor di Kampus Dahana
Subang, kini berpindah ke gedung MTH Jakarta. Selama 3 bulan kedepan
mereka akan merasakan atmosfir Jakarta.
“Tiga bulan kedepan saya
akan ada di jakarta. Tapi nanti gelombangg kedua saya akan di tempatkan
di Karimun, baru tiga bulan kemudian akan balik lagi ke Kampus Dahana
kebagian tugas di Humas” ungkap Nadya. (SYA)
Friday, March 22, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment