Puluhan Karyawan Pertamina Hulu Energi "Ngampus" di Dahana

Selasa (17/12) Kampus Dahana kedatangan kunjungan dari puluhan karyawan Pertamina Hulu Energi OSES (PHE OSES).  Mereka adalah para peserta pelatihan peningkatan kompetensi terkait penanganan dan pengamanan bahan peledak komersial.
Rombongan sebanyak 22 orang ini diterima langsung oleh Yusep Nugraha, General Manager Divisi Minyak dan Gas PT DAHANA (Persero).  Menurut Frans Junior, Asst. Manager HSE Operations Pertamina Hulu Energi OSES, kunjungannya dengan rombongan untuk melihat langsung praktek pengamanan di Dahana sebagai industri di bidang bahan peledak.

"Kami sedang mengadakan pelatihan terkait cara penanganan dan pengamanan bahan peledak komersil. Sengaja kami ajak ke DAHANA para peserta ini karena menurut kami DAHANAlah yang paling tepat untuk menjadi mitra kami dalam pelatihan ini,” ungkap Frans Junior.

Para peserta pelatihan mendapatkan pemaparan materi tentang bahan peledak dan penanganannya dari Rudiawan Lukman, Manager Proyek Shaped Charges dan Sudirjo Heru, Senior Manager Produksi & Pendukung. 

Dalam materinya, Rudiawan menjelaskan cara penanganan dan pengamanan bahan peledak komersil khususnya bahan peledak di sektor migas sebelum digunakan di lapangan. Mulai dari cara pengangkutan, perijinan, penyimpanan di gudang hingga akhirnya nanti digunakan di lapangan untuk keperluan eksploitasi minyak dan gas.

Sebagai mana diketahui, PT DAHANA (Persero) mempunyai beberapa layanan service di sektor migas. Beberapa diantaranya adalah jasa pergudangan untuk menyimpan bahan peledak dan layanan preloading bahan peledak seismik.

Preloading bahan peledak seismik adalah salah satu kegiatan dalam survey seismik . Dimana kegiatan preloading ini adalah pekerjaan memasukkan bahan peledak Dayagel Seismic kedalam lubang tembak/ shootpoint dalam survey seismik.

Yusep Nugraha menjelaskan, layanan preloading  ini mencangkup proses pengecekan quality control kondisi lubang tembak, perangkaian bahan peledak seismik, loading bahan peledak seismik kedalam lubang tembak, dan tamping atau penutupan lubang tembak.

"Sedangkan dalam jasa pergudangan, DAHANA menyediakan sarana pergudangan yang aman untuk penyimpanan bahan peledak dan aksesoris lainnya. Lokasi pergudangannya pun sangat strategis dan telah dilengkapi standar pengamanan yang baik sesuai dengan standar industri serta kapasitas yang besar untuk menyimpan bahan peledak, detonator dan aksesoris bahan peledak lainnya,” pungkas Yusep.

Setelah sesi paparan dan diskusi, peserta pelatihan diajak berkeliling mengunjungi fasilitas yang berada di Area Ring 1 DAHANA diantaranya mengunjungi Pabrik Detonator Non elektrik, Pabrik Cartridge Emulsion dan fasilitas pergudangan. (rmt)